Tentunya dengan dijadikannya Universitas Negeri Semarang sebagai pusat riset kendaraan mikro dibawah 600 cc, semakin menyemangati pencipta Arina, yakni Widya Aryadi dan rekan untuk terus mengembangkan Arina.
Widya mengklaim, Arina dengan kapasitas mesin hanya 150 cc, mampu dipacu sampai dengan kecepatan 70 km/jam, dengan konsumsi BBM mencapai 40 km untuk 1 liter bensin.
Meskipun sampai saat ini, masih banyak yang harus dibenahi pada Arina, seperti bahan bodi yang nantinya akan menggunakan fiber agar ringan.
"Nantinya, berat maksimal tidak boleh melebihi 350 kg," ujar Widya ketika ditemui detikOto di sela-sela Pameran Produksi Indonesia (PPI), di JIExpo, Kemayoran, Rabu (13/5/2009).
Penyempurnaan lain masih pada bodi, yakni bagian depan nantinya akan ada kap mesin, sehingga untuk keperluan utilitas mesin jadi lebih mudah.
Kemudian, pada sektor sasis, yakni handling dari Arina pun akan turut disempurnakan, sehingga ketika mengemudikannya tidak menemui kendala.
"Semua itu kita lakukan, karena kita percaya, di saat krisis seperti ini, mobil mikro akan menjadi jawara," ujar Widya.
Berikut spesifikasi teknis Arina:
Jenis | Mikro Car roda 4 |
Lebar roda | R12, semi radial |
Kapasitas Mesin | 150 cc, 200 cc dan 250 cc |
Jumlah langkah | 4 langkah |
Jumlah Silinder | 1 silinder |
Tingkat Percepatan | 5 tingkat rotari |
Bahan Bakar | Bensin |
Konsumsi BBM | 1 liter / 40 km |
Tempat duduk | 2 orang + bagasi |
Fasilitas | Reclining, seatbelt, P3K |
Rem depan/ belakang | hidrolis/mekanis |
Jumlah pintu | 2 buah |
Bahan body | Plat besi 0,8 mm |
Finishing / desain | karesori |
Warna | custom |
Kaca | tempered |
Dimensi | 2753 x 1325 x 1708 mm |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar