My Search

28 Februari 2008

Dua Pipa, Satu Motor

Ini dia cara membawa dua pipa pralon naik motor sendirian. Awas biji kecepit!

Syahdan ada seorang bapak gendut datang ke toko bangungan naik motor butut. Dia membeli dua batang pipa pralon dan beberapa peralatan kerja. Talang di rumahnya rusak karena hujan yang tidak berhenti-berhenti. Lebih baik membenahi semuanya sendiri daripada menyerahkannya kepada tukang, toh dia sedang liburan akhir tahun.

Ketika tauke toko bangunan memberikan dua pipa pralon pesanannya, masalah timbul. Dua tangannya tidak mungkin memegangi dua pipa panjang itu selama dia mengendarai motor, bukan? Tangan siapa yang harus memegang stang motor jika dua tangan memegang pipa pralon? Dia pergi ke toko bangunan sendirian. Gimana kalo dua pipa itu dipegang menggunakan satu tangan? Wah, nggak kuat juga. Maklumlah, bapak kita ini sudah separuh umur.

Terus, bagaimana akalnya?

Aha, ternyata si bapak ini smart sekali. Dua pipa itu diletakkannya di motor kemudian diduduki. Masalah selesai! Meskipun duduknya tidak nyaman, dia bisa mengangkut barang-barang kebutuhannya dengan sempurna sampai ke rumah.

Saya tidak tahu apa jadinya jika di tengah jalan bijinya kecepit dua pipa itu. Bisa jadi ada talang lain yang bocor, ya? Hahahahaha….

Tidak ada komentar: